Pantai Pelabuhan Sadeng, Gunung Kidul

Table of Contents
Sadeng, termasuk dalam deretan pantai paling ujung timur Daerah Istimewa Yogyakarta. Tepatnya masuk dalam wilayah Administratif Rongkop Kecamatan Girisubo. Jaraknya cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta yaitu sekitar 80 Km.

Hal yang menarik dari pantai Sadeng adalah tentang fakta geologis bahwa dulunya pantai ini adalah muaranya Sungai Bengawan Solo. Dahulu Bengawan Solo mengalir ke Selatan dan bermuara di pantai Sadeng. Sekitar dua juta tahun yang lalu lempeng Indo-Australia menghantam bagian selatan pulau Jawa, akibatnya adalah naiknya sisi selatan pulau Jawa yang menyebabkan aliran sungai Bengawan Solo mengalir ke arah utara seperti sekarang ini.

bekas aliran bengawan solo
Proses pengangkatan tektonik yang terjadi beberapa periode membuat pengikisan batu gamping yang menghasilkan lembah yang lebar dan dalam, yang kemudian membuat sungai menjadi kering. Ada tiga kali periode yang dimulai beberapa ratus ribu tahun yang lalu (Peistosen Tengah) dan menghasilkan tida periode undak sungai yaitu Undak atas, undak tengah dan undak bawah.

Pengeringan sungai karena alirannya masuk ke dalam tanah terjadi pada periode pasca pembentukan sungai paling muda. Dan sungai bawah tanah pada dasar lembah kering keluar sebagai mata air di pantai sadeng.

Adapun ceruk dan beberapa goa berlorong pendek dihuni oleh manusia prasejarah, yang mana sisa-sisa makanannya seperti moluska, kulit kemiri dan kerang mereka kubur dalam sedimen goa yang bercampur TUF (batuan yang terbuat dari abu vulkanik).

Sekarang ini sisa dari proses itu dapat kita saksikan di sepanjang perjalan memasuki pandatai sadeng berupa bukit-bukit kars yang sangat indah. Kini bekas-bekas aliran sungai ini berubah menjadi ladang-ladang penduduk.

suar pelabuhan sadeng
Awal mula masuknya nelayan di Sadeng dimulai pada tahun 1983, beberapa nelayan ikan yang berasan dari Gombong datang ke tempat ini. Pada akhirnya mereka berhasil mengatasi ganasnya ombak pantai selatan dan kemudian mengembangkan pelabuhan di Sadeng.


Kini sadeng dikenal dengan pantai yang mempunyai fusi sebagai Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI). Dan pelabuhan sadeng ini termasuk yang paling maju dibanding dengan pelabuhan lain di pesisir selatan Daerah Istimewa Yogyakarta.  Tentu saja juga tersedia berbagai macam ikan segar maupun yang siap dimakan, seperti lobster atau ikan tuna. 

pelabuhan sadeng


Post a Comment